
Dua wilayah di Jawa Tengah disebut Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 masuk zona hijau corona. Keduanya adalah Wonogiri dan Pekalongan.
Ketua tim pakar Gugus Tugas Prof Wiku Adisasmito menjelaskan, 2 wilayah itu termasuk dari 37 daerah yang tadinya terdampak kemudian menjadi zona hijau. Sebab, tak ada penambahan kasus corona selama 4 minggu terakhir.
Melihat data ini, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meminta seluruh bupati tetap bekerja keras. Jangan sampai terlena dan terburu-buru mengambil keputusan pelonggaran.
"Kalau banyak kab/kota dibilang kuning dan hijau, saya bilang 'ojo kesusu' agar semua bisa mawas diri," kata Ganjar dalam paparannya di depan Presiden Jokowi, Selasa (30/6).
Apalagi, angka reproduction number (rt) di Jateng masih tinggi. Masih ada zona merah yang harus menjadi perhatian.
"Per 26 Juni angka reproduksi efektif, yang merah menjadi perhatian kita. Mudah-mudahan mobil bantuan Gugus Tugas pusat bisa kita gerakkan ke titik-titik tersebut," jelas dia.
Bahkan menurut Bonza, Rt di Jateng di angka 1,57 per 29 Juni. Tertinggi di Indonesia.
Menurut data pemerintah pusat, masih ada 4 daerah di Jateng yang masuk zona merah, alias berisiko tinggi corona. Mereka adalah Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Demak, dan Kota Magelang.
*
sumber: kumparan/30 Juni 2020